·
Dalam
san sistem diartikan sebagai totalitas susunan atau jaringan.
·
Kerangka
dasar san ada 2 : (1) sistem ; (2) administrasi Negara
(1) Sistem
: merupakan totalitas dari pada komponen-konponen yang saling berinteraksi,
berinterelasi dan berinterdependensi.
a. Interaksi
: Aktivitas yang dilakukan oleh
komponen sistem
b. Interelasi
: Menjalin hubungan dengan komponen
lain
c. Interdependensi
: saling ketergantungan antara komponen yang satu dengan komponen yang lain
Ketiga hal tersebut
merupakan komponen sistem yang menyebabkan sistem menjadi suatu totalitas.
Komponen
utama sistem : input ( masukan utama
berupa informasi, energy, bahan-bahan); conversion; output; feedback
·
San
sebagai sistem memiliki sifat-sifat:
a. Abstrak : tidak berwujut
b. Buatan : dirancang dan di kendalikan oleh
manusia
c. Terbuka : peka terhadap pengaruh lingkungan
d. Hidup : terus berkembang karena sifatnya yang
terbuka
Kompleks
: (1) terdapat banyak komponen; (2)sebagai totalitas: berinteraksi dengan
sistem lainnya
·
Sebagai
sistem, maka:
a. Administrasi
Negara terdiri dari berbagai subsistem antara lain, tugas pokok, fungsi
kelembagaan, ketatalaksanaan, kepegawaian, sarana dan prasarana
b. Berinteraksi
dengan sistem lain, seperti seperti sistem politik, ekonomi, budaya dan agama.
c. Berinteraksi
dengan ekosistem seperti geografi, demografi,dan kekayaan alam
Berdasarkan interaksi dengan lingkungan, san
termasuk sistem terbuka. Memungkinkan adanya interaksi dengan lingkungan.
Karakteristik
sistem terbuka:
a. Mendatangkan
energi/ mengimpor energi dari lingkungan
b. Mentransformasi
energi
c. Mengekspor
hasil > menyampaikan hasil pada lingkungan
d. Memiliki
rangkaian peristiwa > mempunyai pola kegiatan dan pertukaran energi
e. Negentropi
> sistem terbuka harus bergerak melawan proses entropi(menuju kehancuran)
f. Balikan
negatif > sistem yang terbuka memperoleh informasi tentang kekurangan produk
dan jasa
g. Homeostatis
dinamis > mempunyai mekanisme untuk mengatur sedemikian rupa sehingga
mencapai keadaan yang mentap dan terus
berubah mengikuti perubahan lingkungan.
h. Diferensiasi
> sistem cenderung berkembang multiplikasi dan peranan dengan spesialisasi
fungsi
i. Ekuifinalitas
j. Sistem
terbuka mempunyai kemampuan untuk mencapai hal yang sama dari kondisi yang
berbeda dengan proses yang berbeda
Sistem dapat eksis jika
sistem tersebut bisa mempengaruhi dan di pengaruhi lingkungan > dengan kata
lain, sistem/ organisasi akan eksis jika dapat memenuhi tuntutan lingkungan.
proses
bekerjanya sistem dalam pengertian kazt & rosenzwieg dimaksudkan bahwa
sistem berlangsung dalam organisai yang
melibatkan manajemen, karena itulah harus reaktif dan antipatif.
Ekologi : merupakan
cabang biologi yang mempelajari hubungan organism hidup dengan lingkungannya,
dimana organism tersebut hidup.
Studi ekologi akhirnya dikembangkan
untuk melihat ekologi yang ada pada manusia (hukan ecologis), dimana pada
realitanya manusia juga mempunyai hubungan timbal balik dengan lingkungan.
Ekologi administrasi
Negara: bahwa administrasi Negara adalah sistem yang hidup. Yang dilihat yaitu
; interaksi pola organisme dengan lingkungan.
·
Pendekatan
untuk mempelajari ekologi administrasi Negara: (nikolas Hendry)
1. Teoritis
: paradikma = prinsip-prinsip administrasi yang diharapkan bersifat universal
Dibantah
oleh Robert dahl: perbedaan visi misi, pribadi, dan setting sosial
2. Praktis
: bantuan untuk Negara yang baru merdeka > pengiriman ahli-ahli yang mampu
memanagment pemerintah dengan baik (faktanya, aplikasinya tidak semuanya
berhasil). Hal ini dikarenakan beda kultur, lingkungan, politik dan sistem
ekonomi.
Jadi,
memindahkan sistem dalam lingkungan administrasi Negara belum tentu tepat.
·
Unsur-unsur
sistem san:
1. Lingkungan
sebagai stimulus untuk administrator bekerja (dalam lingkungan ini ada subyek
yang memberikan masukan ( masukan dalam san):
-tuntutan/keinginan:
pembagian barang dan jasa
-sumber
daya dan dana: tenaga pegawai yang memiliki keahlian teknologi dan penyediaan
kekayaan & bahan mentah
-dukungan:
ketaatan terhadap UU,PP
-oposis:
menghambat, bahkan dapat menghentikan proses konversi
b. konversi:
proses yang menyangkut unit adminsitratif sebagai pelaku dari pengambilan
keputusan, pelaksaan, pengontrolan dan pengendalian
c. keluaran :
berupa barang dan jasa penyampaian informasi dan pengaturan perilaku
d. umpan
balik : pengaruh dari keluaran terdahulu, untuk dijadikan masukan baru,
sehingga keberadaan umpan balik ini, sekaligus membuktikan keberlanjutan
interaksi antara seorang administrator dan sumber-sumber lainnya.
Model
adalah alat ciptaaan manusia untuj menganalisa gejala gejala ( realita ) yang
sangat kompleks.
Sebagai
model SAN hanya ada dipikiran dan tidak melekat pada fakta. Dengan model, maka
geajala administrasi Negara yang kompleks bisa di sederhanakan.
Keuntungan
model SAN
·
Dapat menganalisa
gejala yang kompleks
·
Dapat mengetahui apa
yang menjadi komponen SAN.
·
Dapat diketahui
bagaiman hubungan antara komponen
·
Dapat mengetahui yang
trejadi jika salah satu komponen tersebut
Model
sistem
1. Modified
traditional : model tradisional yang sudah dimodifikasi. SAN yang tradisional
hanya melihat atas dasar proses ( planning , coordinating, organizing )
2. Development
oriented : penedekatan yang lebih praktis, melihat perkembangan Negara Negara
maju dan kemudian diterapkan di negara berkembang. Dalam hal ini cultural born
sudah turut berpengaruh.
3. General
theory system model building: bahwa SAN mempengaruhi sekaligus dipengaruhi
lingkungan. Terbagi atas : bimodal agrarria-industria dan model sala. Sosiologi
membagi masyarakat menjadi :
a. Kelompok
masyarakat agraris dan kelompok masyarakat industri.
Dari
pengelompokan ini maka SAN dalam kelompok masyarakat dibedakan menjadi dua
yaitu SAN pada masyarakat agraris disebut agraria dan SAN pada masyarakat
industry disebut industria. Perbedaan tersebut dapat ditinjau dari beberapa
sudut pandang yaitu :
1. Ekonomi,
bahwa masyarakat cenderung bergerak dari agraris ke industry dan bukan
sebaliknya
2. Tingkat
struktur diferensiasinya
·
Dalam masyarakat
agraris satu struktur menjalankan beberapa fungsi. Fungsi politik, ekonomi,
sosial dan lainnya menyatu kedalam satu fungsi. Masyarakat tersusun atas dasar
hubungan kekeluargaan atau kekerabatan yang dikepalai oleh seorang kepala suku
yang mengemban
Tidak ada komentar:
Posting Komentar